LUMAJANG – Pemandangan personel kepolisian berseragam yang sigap mengatur arus lalu lintas di berbagai titik keramaian telah menjadi rutinitas pagi di Kabupaten Lumajang.
Tak hanya di jalan raya utama, kegiatan yang dikenal dengan istilah ‘Poros Pagi’ ini juga menyasar area-area vital seperti perempatan, pertigaan, dan terutama di depan sekolah-sekolah yang padat lalu lintas.
Setiap pagi, sejak pukul 06.00 WIB, para personel dari Polres Lumajang maupun Polsek jajaran telah menempati pos-pos strategis.
Dengan gerakan tangan yang terarah dan peluit yang berbunyi nyaring, mereka mengurai simpul-simpul kemacetan yang kerap terjadi saat jam sibuk.
Aktivitas ini sangat krusial mengingat tingginya volume kendaraan yang didominasi oleh warga yang berangkat bekerja dan pelajar yang hendak menuju sekolah.
Namun, tugas mereka tidak berhenti pada pengaturan kendaraan saja. Dengan senyum ramah, para petugas juga menunjukkan sisi humanis mereka dengan membantu menyeberangkan para pejalan kaki, khususnya para siswa.
Di depan gerbang sekolah, terlihat para polisi dengan sabar menghentikan laju kendaraan untuk memastikan para siswa bisa melintas dengan aman.
Bantuan ini disambut baik oleh para guru dan orang tua yang merasa lebih tenang melihat anak-anak mereka menyeberang jalan.
Kasubsi Pidm si Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro, menegaskan bahwa kegiatan Poros Pagi merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan perintah pimpinan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Tujuan utamanya adalah untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, terutama pada jam-jam rawan seperti pagi hari,” ujar Ipda Untoro.
Ia menambahkan, kehadiran personel di lapangan juga berfungsi sebagai edukasi dan pengingat bagi para pengguna jalan.
“Dengan melihat langsung ada petugas, kesadaran masyarakat untuk lebih tertib berlalu lintas akan meningkat. Ini adalah upaya preventif kami agar semua bisa sampai di tujuan dengan selamat,” jelasnya.
Menurut Ipda Untoro, fokus utama pada kegiatan ini adalah keselamatan.
“Kami tidak hanya memprioritaskan kelancaran, tapi juga keamanan. Anak-anak sekolah adalah prioritas kami. Membantu mereka menyeberang adalah hal kecil, tapi dampaknya sangat besar untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
Kegiatan Poros Pagi ini akan terus dilaksanakan secara rutin di seluruh wilayah hukum Polres Lumajang sebagai wujud komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Ipda Untoro berharap, sinergi antara polisi dan masyarakat dapat terus terjalin.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, menggunakan kelengkapan berkendara, dan berhati-hati. Keselamatan adalah tanggung jawab kita bersama,” tutupnya.